Ketika berbicara tentang pembunuhan berantai yang paling menakutkan dalam sejarah Amerika Serikat, salah satu nama yang sering muncul adalah Zodiac Killer. Identitasnya tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan hingga saat ini.
Dalam satu dekade terakhir, kasus ini telah menjadi pusat perhatian dari para peneliti kriminal, detektif amatir, dan penggemar misteri di seluruh dunia. Dengan menggunakan teknologi modern dan upaya kolaboratif, upaya terus dilakukan untuk mengungkap siapa sebenarnya sosok di balik topeng kejahatan yang menyeramkan ini.
Zodiac Killer adalah seorang pembunuh berantai yang aktif terutama di California Utara pada akhir 1960-an hingga awal 1970-an.
Namanya diambil dari serangkaian surat ancaman yang dia kirimkan ke media dan polisi, yang diakhiri dengan tanda tangan berbentuk lingkaran dengan garis diagonal melalui tengahnya - seperti lambang zodiak.
Zodiac Killer terkenal karena mengirim surat ancaman dan kode yang tidak terpecahkan kepada media. Identitasnya tetap menjadi misteri, meskipun ia mengklaim telah membunuh 37 orang.
Selama periode tersebut, ia diketahui telah melakukan setidaknya lima pembunuhan yang terkonfirmasi.
Salah satu aspek yang paling menonjol dari Zodiac Killer adalah cara ia beroperasi dan interaksi dengan media. Ia sering kali menulis surat-surat kepada surat kabar lokal dengan ancaman dan kode yang disandikan yang dia klaim akan mengungkapkan identitasnya.
Beberapa kode berhasil diterjemahkan, tetapi sebagian besar tetap menjadi teka-teki. Ia juga terkenal karena kemampuannya mengelak dari penangkapan, membuatnya menjadi sosok yang sangat menakutkan bagi masyarakat dan penegak hukum.
Meskipun banyak teori telah diajukan, identitas sebenarnya dari Zodiac Killer tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan. Beberapa teori mengusulkan bahwa ia adalah seorang psikopat yang terisolasi, sementara yang lain berpendapat bahwa ia mungkin memiliki hubungan dengan lembaga penegak hukum atau bahkan menjadi tokoh publik yang terkenal.
Namun, tidak ada bukti yang cukup kuat untuk menetapkan identitasnya.
Meskipun kasus ini sudah berusia puluhan tahun, upaya untuk mengidentifikasi Zodiac Killer tidak pernah berhenti. Dengan kemajuan teknologi forensik dan analisis DNA, beberapa sampel bukti yang tersimpan telah diuji kembali dengan harapan menemukan kecocokan.
Selain itu, komunitas detektif amatir terus bekerja sama untuk menggali informasi baru dan memeriksa teori-teori yang ada.
Zodiac Killer tetap menjadi salah satu misteri kriminal yang paling menarik dan menakutkan dalam sejarah. Identitasnya yang tidak diketahui dan kemampuannya untuk menghindari tangkapan membuatnya menjadi sosok yang selalu menarik perhatian publik.
Meskipun upaya untuk mengungkap kebenarannya terus berlanjut, kita mungkin tidak pernah mengetahui siapa sebenarnya sosok di balik topeng kejahatan ini. Namun, komunitas yang berdedikasi untuk memecahkan kasus ini terus berjuang, menunjukkan bahwa harapan untuk keadilan tidak akan pernah padam.
Dari empat sandi yang dia hasilkan, dua masih belum terpecahkan, dan satu baru berhasil dipecahkan pada tahun 2020.
Si pembunuh berantai menyebut dirinya sebagai “Zodiac” dalam banyak surat yang dia kirimkan ke redaksi. Surat pertamanya datang secara bersamaan pada tanggal 31 Juli 1969, ditujukan ke koran regional San Francisco Chronicle, San Francisco Examiner dan Vallejo Times-Herald.
Ia mengklaim bertanggung jaab atas dua serangan pertama. Tetapi dia belum menggunakan julukan Zodiac saat itu.
Nama Zodiac baru muncul setelah surat berikutnya, yang dikirim ke Examiner pada 4 Agustus 1969. Tidak pernah diketahui mengapa si pembunuh memberi dirinya nama itu, namun media mulai menjulukinya "Pembunuh Zodiak" atau Zodiac Killer.
Salah satu faktor unik tentang kasus Zodiac Killer adalah sandi terkenal yang terkadang dikirimkannya bersama surat-suratnya. Ada total empat sandi, masing-masing diberi nama sesuai jumlah karakter dalam sandi.
- Sandi pertama, sandi Z 408, dikirim dalam 3 bagian dalam tiga surat berbeda ke surat kabar pada tanggal 31 Juli 1969, yakni Sandi Z 408 bagian 1, Sandi Z 408 bagian 2, Sandi Z 408 bagian 3.
- Sandi kedua adalah Z 340, termasuk dalam surat yang dikirim ke San Francisco Chronicle pada tanggal 8 November 1969.
- Sandi ketiga, Z 13 ada dalam surat tertanggal 20 April 1970 kepada San Francisco Chronicle.
- Sandi terakhir, sandi Z 32, juga dikirim ke San Francisco Chronicle pada 26 Juni 1970.
Sayangnya, hanya dua sandi yang berhasil dipecahkan.
Sandi pertama, sandi Z 408, dipecahkan oleh tim suami-istri hanya sekitar 20 jam setelah dipublikasikan. Namun, sandi Z 340 baru dipecahkan baru-baru ini, pada bulan Desember 2020.
Kedua sandi tersebut menunjukkan kesenangan yang dirasakan Zodiac saat menghabisi korbannya.
Dalam video yang diposting di YouTube, perancang web asal Virginia, David Oranchak, mengatakan ia memecahkan sandi itu bersama dengan matematikawan terapan asal Australia, Sam Blake; dan Jarl Van Eycke dari Belgia, seorang manajer gudang dan teknisi perangkat lunak pemecah kode.
Pesan yang disebut Oranchak sebagai "tak lebih dari usaha mencari perhatian dari Zodiac", terdiri dari beberapa baris huruf kapital dan simbol.
Tim pemecah kode, yang menggunakan kecerdikan manusia dan program komputer untuk menafsirkan pesan tersebut, mendedikasikan upaya mereka kepada para korban pembunuhan beserta kerabat mereka.
Mengkonfirmasi pemecahan kode tersebut, FBI mengatakan akan terus mencari keadilan bagi mereka yang terbunuh.
No comments:
Post a Comment